JURNALFAKTUALNEWS.COM | Ngawi, Senin 20 Maret 2023 - PBH PERADI Ngawi melalui Program Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) mengadakan program baru untuk mencegah kenakalan dan kriminalitas anak di Indonesia. Program yang diberi nama "BPHN Mengasuh" tersebut bertujuan untuk mengasuh anak-anak dengan nilai-nilai Hukum dan ketertiban melalui pemahaman terhadap Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam acara yang diadakan di Ngawi, Jawa Timur, sebanyak 25 siswa dari kelas 7, 8, dan 9 MTs Guppi Padas, Kabupaten Ngawi ikut serta dalam program "BPHN Mengasuh" tersebut. Adapun materi tentang Asusila, perkelahian, judi online, pencurian dan lain sebagainya. Materi dibawakan oleh Djoko Triono, S.H., Heri Purwito, S.H., M.H Anika Triyatno, S.Hi., Setyawan Wijaya, S.H., M.H., Zainal Arifin, S.H., Siswo Handoyo, S.H. yang merupakan jajaran dari PBH PERADI Ngawi. Siswa- Siswi belajar mengenai nilai-nilai hukum dan ketertiban yang ada di Indonesia dan bagaimana pentingnya memahami Pancasila sebagai landasan negara.
Dalam sambutannya, Ketua PBH PERADI Ngawi, Djoko Triyono, S.H mengatakan bahwa program "BPHN Mengasuh" merupakan salah satu upaya untuk memperkuat pendidikan karakter bagi anak-anak. Ia juga menambahkan bahwa melalui program ini, anak-anak diharapkan dapat mengembangkan sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, sehingga dapat menjadi generasi yang lebih baik dan membanggakan bangsa serta dapat memahami tentang perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama dan negara. Sehinga dapat menekan angka kriminal pada anak-anak." Ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah MTs Guppi Padas, Maksum, mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh PBH PERADI tersebut. Ia berharap program "BPHN Mengasuh" dapat terus dilaksanakan secara rutin di sekolah-sekolah lainnya agar anak-anak Indonesia dapat lebih memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari serta mengurangi jumblah kriminal anak diusia dini."tuturnya.
Program "BPHN Mengasuh" diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam mencegah kenakalan dan kriminalitas anak. Dengan memperkuat karakter anak-anak melalui pemahaman terhadap nilai-nilai hukum dan Pancasila, diharapkan dapat menciptakan generasi yang lebih tangguh dan berkualitas.(red).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar